Media Online Rotasi News
  • Destinasi Wisata
  • Tempat Liburan
  • Ide Bagus
  • Sehat
Selasa, April 20, 2021
  • Kanal Utama
    • ROTASI.ID
    • Destinasi
    • Liburan
    • Sehat
    • Unik & Menarik
    • Ide Bagus
  • Berita Terkini
  • Peristiwa
  • Regional
  • Nasional
  • Dunia
No Result
View All Result
  • Kanal Utama
    • ROTASI.ID
    • Destinasi
    • Liburan
    • Sehat
    • Unik & Menarik
    • Ide Bagus
  • Berita Terkini
  • Peristiwa
  • Regional
  • Nasional
  • Dunia
No Result
View All Result
Media Online Rotasi News
No Result
View All Result
Home Kilas Daerah

Merasa Tak Dilayani dengan Baik di RST, Kapten Leo Sianturi ‘Curhat’ ke Presiden

by Top Sumut Press
( 25 - 01 - 2019 )
in Kilas Daerah, News, Peristiwa, Regional
Share on FacebookShare on Twitter

Topsumutpress.com – Kapten Infanteri Leo Sianturi, Komandan Koramil 10 Balimbingan Kodim 02/07 Simalungun, mengamuk di depan Kantor BPJS Kota Pematangsiantar.

Kapten Infanteri Leo Sianturi marah karena mendapatkan perlakukan tidak baik dari Rumah Sakit TNI (RST) Kota Pematangsiantar.

Kapten Infanteri Leo Sianturi curhat kekesalannya kepada Presiden Joko Widodo dan Panglima TNI.

Video Kapten Infanteri Leo Sianturi pun beredar di media sosial hingga grup WhatsApp.

Dalam video tersebut, Kapten Infanteri Leo Sianturi yang masih menggunakan infus menaiki kursi roda.

Ia mengamuk mengungkapkan apa yang diterimanya selama dirawat di RS TNI Kota Pamtangsiantar.

“Tolong saya Pak Presiden, tolong saya Pak Panglima. Saya Kapten Leo Sianturi tak dilayani dengan baik di rumah sakit,” ucap Leo histeris.

Setelah dari BPJS, Kapten Leo pindah ke Rumah Sakit Swasta Vita Insani Kota Pematangsiantar. Di BPJS, ia mengurus berkas perpindahan dari peserta BPJS TNI ke masyarakat biasa.

Kapten Leo menjelaskan ia diusir oleh perawat karena tidak ada keluarga yang menjaga.

Ia mengatakan perawat mengusirnya karena dalam posisi sendiri.

“Saya sedang makan kerupuk disampaikan kenapa makan kerupuk pak. Nasi saya di sana gimana saya mengambil. Istri kemana pak, kata perawat itu. Kalau kita dirawat kan gak perlu ditanya istri dan anak berpa. Lalu kata perawat itu, pak kalau dirawat di sini gak ada yang jaga, gak boleh,”ujarnya di Rumah Sakit Vita Insani, Jumat (25/1/2019).

Akibat mendapatkan pengusiran, Kapten Leo pergi meninggalkan Rumah Sakit TNI Siantar.

Ia pergi menggunakan inpus dengan menggunakan angkutan umum. Ia minggat dari Rumah Sakit TNI menuju Rumah Sakit Vita Insani.

“Karena saya marah-marah dan menunjukkan baju dinas tentara saya, mereka minta maaf. Ada satu utusan mereka yang minta maaf sama saya. Saya gak mau,” ujarnya.

Kapten Leo merasa pelayanan di Rumah Sakit TNI tidak memberikan pelayanan baik kepada siapapun.

“Perwira saja digitukan. Apalagi masyarakat biasa, bisa mati. Pelayanan rumah sakit tentara sangat mengecewakan. Padahal itu katanya untuk dilayani. Nyatanya saya masih aktif, ternyata pelayanan tidak bagus,” ujarnya.

Kapten Leo menjelaskan masuk ke Rumah Sakit TNI pada Kamis (24/1/2019) sekitar pukul 11.30 WIB siang.

Ia mulai dioperasi mulai pukul 14.00WIB.

“Kebetulan istri saya sedang persiapan untuk serah terima jabatan Dandim. Makanya, saya sendiri yang ke rumah sakit. Kalau untuk pelayanankan gak perlu tannya istri dan anak dimana yang penting melayani,”katanya.

Menanggapi hal ini, Kepala Rumah Sakit (Karumkit) TNI Kota Pematangsiantar Mayor dr Hadi mengatakan Kapten Leo terlalu sensitif saat disinggung tentang istri dan anaknya.

Ia menilai Kapten Leo sedang ada masalah di luar kerja.

“Dia marah saat ditanya tentang istrinya. Kalau perawat bertanya seperti itu kan biasa. Gak ada permasalahan apa-apa. langsung keluar dia bawa infus. Dia terlalu sensitif,” ujarnya via seluler.

Saat disinggung apakah boleh dirawat di Rumah Sakit TNI tanpa ada keluarga yang menjaga, dr Hadi mengatakan tidak masalah.

Namun, ia mengatakan kalau boleh ada yang menjaga.

“Kalau sakit ya kalau boleh ada yang menjagalah. kalau memang tak ada kita kan bisa ekstra menjaga,” pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di tribunmedan.com dengan judul ‘KAPTEN LEO: TOLONG SAYA PAK PRESIDEN, Saya Perwira tak Dilayani dengan Baik di RS Tentara Siantar‘

Tags: BPJSKapten Leo SianturiKota Pematangsiantar
ShareTweetPin

Related Posts

Siapa Kader PDIP yang Layak jadi Ketua DPRD Kota Siantar? Ini Penilaian Bamusi

September 2, 2019

...

Walikota Teken MoU, Pematangsiantar Akan Punya Pembangkit Listrik Tenaga Sampah

Agustus 27, 2019

...

Masa Kampanye di Pilkada Tahun 2020 Lebih Singkat Dibanding Pilkada Sebelumnya

Agustus 23, 2019

...

Atraksi Beladiri SBBC Semarakkan HUT ke 74 Kemerdekaan RI di Pematangsiantar

Agustus 17, 2019

...

Load More

Discussion about this post

Terkini

Bisnis

Harga Bitcoin Merosot Tajam, Bill Gates: Jangan Beli Jika Tak Sekaya Elon Musk

26/02/2021
Peristiwa

Kacau! Dua Sejoli Terekam ‘Bercocok Tanam’ di Tempat Ramai

25/02/2021
Peristiwa

Wajah Anggota LSM Dibacok Suami Pemilik Warung, Gara-gara Sebutan “Adek Sayang”

17/02/2021
Peristiwa

Mendadak Sultan, Warga Desa Ini Ramai-ramai Beli Ratusan Mobil Baru Secara Serentak

16/02/2021
Regional

Foto di e-KTP Kurang Memuaskan? Tenang, Bisa Diganti! Ini Caranya…

16/02/2021
Peristiwa

dr Boyke Skakmat Janda yang Ngaku Perutnya Mendadak Buncit Lalu Melahirkan

16/02/2021
Peristiwa

Ibu Ini Babak Belur Dihajar Anak Kandung Gara-gara Obat Nyamuk

15/02/2021
Peristiwa

Janda Ini Hamil Tanpa ‘Bercocok Tanam’, Katanya Kemasukan Angin

15/02/2021

Trending

    • Privacy Policy
    • Terms and Conditions

    No Result
    View All Result
    • Kanal Utama
      • ROTASI.ID
      • Destinasi
      • Liburan
      • Sehat
      • Unik & Menarik
      • Ide Bagus
    • Berita Terkini
    • Peristiwa
    • Regional
    • Nasional
    • Dunia